Monday, March 4, 2013

Peleburan Mata Pelajaran di Kurikulum 2013


Pemberlakuan kurikulum 2013 pada tahun ajaran 2013/2014 sejumlah mata pelajaran akan diintegrasikan atau dilebur, ini kemungkinan akan mengurangi jumlah guru, belum lagi guru yang didaulat mengajar akan kesulitan karena integrasi tersebut.
Melalui pemberlakuan kurikulum 2013 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berencana melebur sejumlah mata pelajaran misalnya di tingkat SD pelajaran IPA dan IPS akan diintegrasikan ke dalam pelajaran Bahasa Indonesia.
Kemendikbud tengah mempersiapkan data guru yang akan mengikuti pelatihan tersebut, mulai dari guru SD, SMP kelas satu dan SMA sederajat kelas satu dari seluruh Indonesia.

Kemendikbud juga merekrut 666 instruktur nasional untuk menjadi pelatih Kurikulum 2013 kepada guru-guru inti yang selanjutnya akan menularkan ilmunya kepada guru kelas.
Instruktur nasional tersebut berasal dari dosen, widyaiswara, dan guru teladan yang memiliki catatan prestasi tingkat nasional.

Selain memberikan pelatihan, Kemendikbud juga akan memberikan pendampingan kepada guru dalam menerapkan Kurikulum 2013 selama kurang lebih tiga tahun.
guru dapat bertanya tentang berbagai hal kepada pendamping terkait materi pelajaran, pengajaran atau hal-hal yang belum mereka pahami dalam menjalankan kurikulum tersebut.

"Seorang pendamping memang tidak selalu berada di dalam kelas untuk mengawasi guru, namun mereka akan selalu siap untuk menjawab pertanyaan guru melalui media apapun, nanti juga akan ada posko pendampingan
guru akan lebih fokus mengembangkan kemampuan mengajarnya di kelas melalui sistem baru tersebut, sehingga mereka tidak direpotkan dengan kegiatan lain seperti pembuatan Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

No comments:

Post a Comment